Thursday, October 27, 2011

Api Yang Tak Kunjung Padam

Dia teringat sebuah malam
Di mana api itu berkobar sebulan yang lalu
Api yang membakar hingga ke ujung tali
Api yang tak kunjung padam
Meski hujan turun

Di sisi bumi yang gelap
Pengap
Di tengah sinar pudar bulan
Sedan
Aku menyaksikan sebuah pedih hati
Sahabatnya telah pergi

Mengapa api itu ada di saat jutaan orang
Mencuci bersih segala kebencian
Di dada?
Dia makin pilu
Membisu
Seperti batu


Hawa pagi mulai mendera
Gerbang dini kian terasa
Dia mengumpat
Agar pagi datang terlambat

Dia ingin menikmatinya lebih lama lagi
Dalam sesal dan untaian kata maaf
Dalam mimpi memeluk sang sahabat
Di bawah kesaksian rasi bintang libra

Sampai kapan api itu akan padam
Meski sedetik saja?
Mungkin akan jadi misteri, bahkan bagiku


M. Fathir Al Anfal (September 2011)



5 comments:

  1. "Dimana api itu berkobar sebulan yang lalu"
    "Dimana" harusnya "Di mana".

    ReplyDelete
  2. Tiap orang punya kreativitas dan ciri khas sendiri-sendiri, jangan pernah mau pingin seperti orang lain, lo bisa lebih hebat :)

    ReplyDelete